Kapolsek Kakas Ipda Fegy Lumantow saat memasang lilin Natal
KAKAS – Suasana khidmat menyelimuti halaman Polsek Kakas saat lantunan pujian dan doa mengalir dalam Ibadah Pra Natal, sebuah momentum refleksi spiritual menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Bukan sekadar seremoni keagamaan, ibadah ini menjadi ruang perenungan tentang makna pelayanan, pengabdian, dan kasih kepada sesama.
Dipimpin oleh Ketua Jemaat GMIM Eben Haezer Pahaleten, Pdt Meitha Mewengkang Oroh, S.Th, ibadah berlangsung penuh kehangatan.
Firman Tuhan dari Yesaya 60:1–2 menjadi dasar perenungan, mengajak setiap insan untuk bangkit dan berjalan dalam terang kasih Kristus—terutama mereka yang mengemban tugas melayani masyarakat.
“Polsek Kakas pastinya akan terus bekerja dalam terang kasih Kristus. Patut disyukuri, keluarga besar Polsek Kakas memiliki pimpinan yang takut akan Tuhan, didukung oleh istri dan seluruh anggota,” tutur Pdt Meitha dalam khotbahnya.
Di antara jemaat yang hadir tampak Kapolsek Kakas Ipda Fegy Lumantow, SH, didampingi Ketua Ranting Bhayangkari Ny Vanda Fegy Lumantow, personel Polsek Kakas, Bhayangkari, unsur pemerintah kecamatan, serta para hukum tua dari 23 desa di wilayah Kakas Raya. Kehadiran lintas unsur ini mencerminkan kuatnya ikatan kebersamaan antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Ipda Fegy tak sekadar menyampaikan ucapan terima kasih. Dengan nada rendah hati, ia menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat.
“Kami menyadari, dalam menjalankan tugas sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat, masih ada kekurangan dan mungkin menyakiti hati rakyat. Untuk itu, kami mohon maaf,” ucapnya tulus.
Ia juga mengungkap realitas yang dihadapi jajarannya. Dengan hanya 14 personel aktif, Polsek Kakas harus membagi kekuatan untuk pelayanan dan pengamanan. Namun keterbatasan itu tak menyurutkan komitmen mereka untuk tetap hadir dan melayani dengan sepenuh hati.
“Kami akan tetap berupaya maksimal agar cita-cita dan harapan pimpinan Polri bisa terwujud,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek turut menyampaikan pesan Kapolres Minahasa AKBP Steven J.R. Simbar, S.I.K., yang mengimbau masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Natal dan Tahun Baru. Mulai dari pengendalian konsumsi minuman beralkohol, kewaspadaan instalasi listrik saat bepergian, hingga kehati-hatian menggunakan kembang api demi mencegah kebakaran.
Ibadah Pra Natal ini ditutup dengan momen paling menyentuh; penyerahan bingkisan dan bantuan diakonia kepada penyandang disabilitas. Diserahkan langsung oleh Kapolsek bersama Ketua Bhayangkari, bantuan tersebut menjadi simbol bahwa Natal bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang berbagi kasih dan menghadirkan harapan.

Kapolsek Kakas Ipda Fegy Lumantow didampingi Ketua ranting Bhayangkari Polsek Kakas Ny. Vanda Fegy Lumantow saat memberikan bingkisan kepada penyandang disabilitas
Di tengah tantangan tugas dan keterbatasan, Polsek Kakas memilih merayakan Pra Natal dengan kerendahan hati, refleksi iman, dan kepedulian nyata. Sebuah pesan sederhana namun kuat: pelayanan terbaik lahir dari hati yang mau terang oleh kasih Kristus.(***)












