Disebut ‘Barol’ di Seluruh LELANG, Dugaannya untuk Eksekusi Pemenang
MANADO, poskomanado.co.id–Satu-persatu nama yang diduga terlibat MAFIA PROYEK di lelang proyek APBD Kabupaten Kepulauan Talaud TA 2025 mulai bermunculan. Kabar didapat media ini, oknum KELOMPOK KERJA (POKJA) PANITIA LELANG inisial MN dugaannya kaki-tangan MAFIA PROYEK; diduga itu Mercy Nangkoda.
“Oknum POKJA yang diduga jadi kaki-tangan MAFIA PROYEK inisial MN di Barjas (Setdakab) Talaud itu (dugaannya) Mercy Nangkoda, sudah jadi rahasia umum. Ia yang jadi ‘barol’ di lelang proyek,” sebut sumber resmi lainnya saat menghubungi media ini, pekan lalu.
Dikatakan, dugaannya Mercy Nangkoda itu berperan untuk mengeksekusi siapa pemenang lelang proyek; sesuai petunjuk dari MAFIA PROYEK.
“Mercy Nangkoda diduga mengeksekusi siapa pemenang lelang proyek sesuai petunjuk dari MAFIA PROYEK,” kata sumber sembari mewanti-wanti agar namanya tetap disimpan.
Sementara itu, Kabag Barjas Wilmar Salibana saat dikonfirmasi via WhatsApp di 0812-4200-8xxx, pekan lalu; membenarkan kalau Mercy Nangkoda merupakan anakbuahnya di Barjas yang masuk dalam POKJA PANITIA LELANG. “Benar ia (Mercy Nangkoda) di POKJA (PANITIA LELANG),” ungkapnya.
Saat ditanya apakah dugaan Mercy Nangkoda terlibat MAFIA PROYEK dan menggantikan dirinya mengatur Barjas khususnya lelang proyek.
“Informasi-informasi yang itu saya tidak tahu. Karena itu sudah tinggal pelaksanaan di lapangan. Secara normal saya sebagai Kabag Barjas,” kunci Wilmar Salibana.
Terpisah, Mercy Nangkoda hingga berita ini tayang belum terkonfirmasi. Dihubungi via WhatsApp di 0812-2095-5xxx, Rabu (10/09/2025), sekira pukul 10.07 WITA, 10.08 WITA dan 10.09 WITA; meski ‘berdering’ (nomor WhatsApp aktif) tak direspon. Begitu juga via pesan yang dikirim sekira pukul 10.13 WITA, belum dibalas.(ian)
